Skip to main content

Beasiswa 2005 tahun ajaran 2013/2014


Liburan pada kesempatan kali ini membuat saya sangat bahagia. Hal pertama karena saya bisa merasakan Natal dan Tahun baru di Rumah. Natal dilakukan bersama sama keluarga besar yang ada di Yogyakarta, sedangkan Tahun baru kami bisa menikmati melihat kembang api di Jalan utama Malioboro. Sungguh indah.

Hal kedua yang membuat saya bahagia, karena cita cita kami angkatan 2005 kembali terwujud untuk merealisasikan beasiswa 2005. Ada beberapa kemajuan dari beasiswa tahun ajaran 2013/2014 ini jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Kemajuan tersebut diantaranya saat ini kami dapat memberikan beasiswa 2005 kepada 2 orang mahasiswa yang mengcover biaya BOP selama 2 semester, untuk tahun sebelumnya kami hanya mengcover selama 1 semester saja.

Lalu kemajuan lainnya untuk sertifikat beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa sudah memiliki kualitas yang lebih baik dengan kertas tebal yang bertekstur, dan sertifikat sudah ditandatangani oleh ketua jurusan Teknik Geodesi UGM disertai cap jurusan. Sehingga dengan kualitas kertas dan legalitas yang baik diharapkan beasiswa tersebut bisa disimpan untuk jangka waktu yang panjang dan memiliki kebanggan tersendiri bagi mahasiswa yang meraihnya J

(****)
Seleksi awal Beasiswa 2005 dimulai dari pengumpulan berkas berkas mahasiswa sesuai dengan persyaratan yang sudah kami tentukan. Dari berkas berkas tersebut, kami mendapatkan 7 orang mahasiswa Teknik Geodesi UGM yang kemudian kami undang untuk mengikuti seleksi Interview pada hari Selasa, 12 November 2013.

Pada saat Hari H interview, terdapat 3 orang perwakilan dari angkatan 2005 yaitu saya, Wahyu Marta dan Asep Ali Usman. Sore itu setelah kami datang ke kampus sekitar pukul 15:00 sore, namun hanya ada 3 orang yang sudah menunggu di lobi, sedangkan empat orang lainnya masih belum datang. Setelah berlalu 15 menit ,saya  mengirimkan SMS kepada mahasiswa yang belum berkumpul dan pada akhirnya satu persatu mahasiswa mulai datang ke lobi geodesi sampai akhirnya seluruh mahasiswa yang akan mengikuti interview beasiswa 2005 sudah hadir.Untuk ruang Interview, kami juga dibantu oleh Dosen pak Abdul Basith yang dengan baik hati meminjamkan lab Hidrografi yang bersih dan ber-AC sehingga ruangan menjadi sangat nyaman untuk dilakukan wawancara.  J

Di dalam wawancara, satu per satu mahasiswa kami berikan pertanyaan pertanyaan intensif yang harus dijawab dalam bahasa Indonesia dan bahasa inggris, Hal ini bertujuan bagi kami untuk mengetahui sejauh mana kemampuan bahasa Inggris mahasiswa secara umum. Pertanyaan lainnya mencakup kemampuan ekonomi, prestasi akademik dan non akademik, pertanyaan kepribadian, pengalaman bekerja, pengalaman organisasi, dan hal hal pengetahuan umum lainnya tentang geodesi.

Memang tidak mudah dalam memilih 2 dari 7 orang mahasiwa yang akan terpilih menerima beasiswa 2005. Dari hasil rekap penilaian yang mencakup beberapa point diatas ditambah juga dengan artikel mengenai geodesi, kami perwakilan angkatan 2005 mulai mendiskusikan hal hal secara detail, point positif yang dimiliki mahasiswa dan juga hal yang cukup penting adalah kemampuan ekonomi. Namun seperti dalam diskusi pada umumnya bahwa pilihan masing masing orang berbeda beda, sehingga kami berperan dalam menyatukan suara yang pada akhirnya kami dapatkan setelah 30 menit berlalu.

Nama nama 2 orang mahasiswa juga kami sosialisasikan  kepada angkatan 2005 sehingga banyak saran dan masukan yang bisa menjadi bahan pertimbangan dan bertujuan untuk mencapai kata sepakat. Setalah 1 bulan sejak diumumkan di angkatan 2005, ternyata nama nama yang diajukan tetap tidak berubah, sehingga keputusan tersebut sudah bulat dan segera kami sosialisasikan pemenangnya di Facebook, email, dan kepada pihak Jurusan teknik Geodesi UGM.

(****)

Setelah sosialisasi kepada mahasiswa dan Jurusan, penyerahan sertifikat dan transfer beasiswa 2005 yang mencover biaya BOP kami lakukan di restoran daerah Jalan Palagan. Kami memilih restoran tersebut karena suasana restorannya cukup tenang dengan bernuansakan rumah joglo serta masakan masakan Solo. Selain acara penyerahan, masing masing mahasiswa juga mendapatkan motivasi dari kakak-kakak angkatan 2005.

Akhir kata,  kami angkatan 2005 mengucapkan selamat kepada mahasiswa penerima beasiswa 2005 tahun ajaran 2013/2014 yaitu :

1.       Trias Sugeng Prayoga (Angkatan 2011)
2.       Bil Afin (Angkatan 2012)

Kami sangat berharap semoga adik adik bisa mempertahankan prestasi di UGM baik dalam hal akademik maupun non- akademik, untuk hal lainnya kami juga berharap semoga acara ini bisa menginspirasi adik adik angkatan untuk melakukan hal hal kebaikan yang sama maupun berbeda di masa depan nanti.

Maju Terus Teknik Geodesi UGM, Salam Geodesi satu Hati.



Best Regards,
Denni Pascasakti

Tangerang, 9 January 2014

Comments

Popular posts from this blog

Prosedur Buku Pelaut Panama

  Saya ingin membuat buku pelaut Panama karena adanya kemudahan akses ketika bekerja di beberapa negara sebagai Seaman. Awalnya cukup sulit untuk menemukan informasi di Internet mengenai prosedur pembuatan buku Pelaut Panama di Indonesia. Namun saya segera mencari tahu dan mencobanya sendiri, hanya dalam waktu 3-4 hari kerja, setelah semua syarat dokumen lengkap dan dilakukan pembayaran, saya sudah bisa mendapatkan buku pelaut Panama di Rumah. Berikut ini saya sampaikan beberapa point-point penting mengenai prosedur pembuatan Buku Pelaut Panama : 1.      Dimana membuat buku pelaut Panama? Buku pelaut Panama dibuat di Consulate General of Panama di Jakarta yang berada di World Trade Center Lt.13, Jalan Jend. Sudirman, Karet-Kuningan. Namun karena keterbatasan waktu, saya menggunakan jasa Agent. 2.      Apa saja persyaratan buku pelaut Panama? a.      Surat permohonan dari perusahaan b.      Passpor (valid at least 6 bulan) c.      Bosiet/BST (valid at least 6 bulan) d.

Medical Check Up OGUK/UKOAA

Awal April 2018 lalu, saya mengambil paket Medical Check Up (MCU) UKOAA/OGUK di Klinik SOS Medika Cipete-Jakarta. MCU standar UKOAA/OGUK saya sebelumnya sudah berakhir masa berlaku-nya (Masa berlaku = 2 tahun), sehingga saya harus kembali mengambil MCU lagi untuk memastikan bahwa saya FIT untuk bekerja di offshore. Sebelum saya menuju ke lokasi, saya membuat appointment terlebih dahulu melalui email : sosidn.medapp@internationalsos.com , kemudian setelah ada konfirmasi, saya melakukan persiapan selama 2 minggu sebelumnya dengan berolahraga rutin, menjaga makanan rendah lemak/kolesterol, dan menjaga pikiran supaya tetap rileks. Setelah semuanya siap, saya berangkat menuju ke Klinik SOS Medika yang beralamat di Jalan Puri Sakti No.10, Cipete-Antasari. Jakarta Selatan. Sekedar informasi bahwa untuk paket MCU UKOAA/OGUK terdapat beberapa kategori  : Paket OGUK Complete seharga Rp 2.600.000 (Usia < 50Tahun)   Paket OGUK Standar seharga Rp 1.300.000 (Usia < 50Tahun)

Endorse Panama Medical

Saya membutuhkan Panama Medical untuk kepengurusan salah satu dokumen offshore, pada awalnya saya masih bingung dimana saya bisa membuat Panama Medical, berapa biayanya, dan apabila saya sudah memiliki Medical sesuai standar OGUK, apakah masih bisa digunakan untuk dibuatkan Endorse Panama Medical. Banyak pertanyaan yang saya tidak tahu jawabannya, dan ketika saya mencari di internet, masih cukup sulit untuk menemukan artikel yang membahas mengenai Panama Medical di Indonesia, sehingga saya mencoba mencari tahu sendiri dan pengalaman tersebut saya tuliskan ke dalam artikel ini supaya memberikan kemudahan bagi pembaca yang ingin membuat Panama Medical. 1.      Apa itu Panama Medical ? Salah satu check up kesehatan yang mengacu kepada standar Medical MLC/ILO, sehingga hasil akhir nya akan menentukan apakah seseorang Fit untuk bekerja atau Unfit yang kemudian Medical tersebut akan diendorse oleh dokter yang telah diauthorisasi oleh Panama Maritime. 2.      Berapa biaya Panama Medic